Ungkapan

Ungkapan merupakan gabungan kata yang membentuk makna baru yang berbeda dengan makna yang sebenarnya. Dalam proses pembentukkannya, ungkapan dapat dibentuk melalui berbagai  kata sebagai unsur utamanya. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan ungkapan dalam kalimat  :

  1. Ungkapan menggunakan kata berkaitan indra

           Contoh :
Ø  Pria berumur itu mendapat julukan hidung belang di kampungnya.
                (hidung belang artinya lelaki yang gemar berganti-ganti perempuan )
Ø  Lelaki yang mata keranjang pasti tak disukai perempuan.
                 (mata keranjang artinya suka melirik pada lawan jenis yang tidak dikenal)
Ø  Selalu berhati-hatilah berbicara di ruangan ini, karena banyak yang bertelinga panjang.
(Telinga panjang artinya suka menguping)
Ø  Hadapilah masalah ini dengan mata hatimu supaya tidak salah langkah.
(Mata hati artinya hati nurani)

  2. Ungkapan menggunakan kata berkaitan  bagian /anggota tubuh
             Contoh :

Ø  Kaki tangan penjahat itu telah ditangkap aparat kepolisian.
(Kaki tangan artinya orang yang diperalat untuk melakukan hal yang tidak baik)
Ø  Pak Agus menjadi  tangan kanan di perusahaan.
(Tangan kanan artinya orang kepercayaan)
Ø  Orang yang panjang tangan tidak akan tenang dalam hidupnya.
(Panjang tangan artinya suka mencuri)
Ø  Ia menyelesaikan masalah itu dengan kepala dingin.
(Kepala dingin artinya tenang)
Ø  Memiliki seorang teman yang besar kepala sangatlah menyebalkan.
(Besar  kepala artinya sombong)
Ø  Ayahnya bekerja membanting tulang agar ia bisa menyelesaikan pendidikan.
(Banting tulang artinya bekerja keras)
Ø  Penguasa di negara itu melaksanakan pemerintahan dengan tangan besi.
(Tangan besi artinya memerintah dengan kekerasan)

        3. Ungkapan menggunakan kata bilangan
          Contoh :

Ø  Setelah menikah selama satu tahun, akhirnya istrinya berbadan dua.
(berbadan dua artinya hamil)
Ø  Ketika menyelesaikan masalah sebaiknya jangan mendua hati.
(Mendua hati artinya bimbang atau ragu-ragu)
Ø  Dalam pergaulan tidak sedikit orang yang bermuka dua, maka berhati-hatilah.
(bermuka dua artinya orang yang tidak dapat dipercaya karena  memiliki dua sifat yang berbeda)


         4. Ungkapan menggunakan Warna
          Contoh :

Ø  Anak itu selalu dijadikan kambing hitam oleh teman-temannya.
(kambing hitam artinya orang yang selalu disalahkan)
Ø  Pejabat yang tersandung kasus korupsi itu melarikan diri sehingga dimasukkan dalam daftar hitam oleh pihak kepolisian.
(daftar hitam artinya daftar orang-orang yang dianggap berbahaya atau orang yang melakukan kejahatan)
Ø  Kasus Ahok yang telah sampai di meja hijau telah menyita perhatian publik.
(meja hijau artinya pengadilan)

        5.    Ungkapan menggunakan bagian/nama binatang
            Contoh :

Ø  Karena kemalasannya ia dijuluki si otak udang.
(otak udang artinya bodoh)
Ø  Jangan langsung percaya pada kabar burung yang beredar di sekitarmu.
(Kabar burung artinya gosip)
Ø  Arman menjadi kuda hitam dalam pertandingan itu.
(Kuda hitam artinya pemenang yang tidak diunggulkan)
Ø  Meskipun disebut sebagi kutu buku, Gusti tidak pernah marah, ia hanya tersenyum saja. (kutu buku artinya orang yang senang membaca)
Ø  Oknum pejabat itu mati kutu ketika tertangkap tangan KPK saat menerima suap.
(mati kutu artinya orang yang tidak dapat menghindar)

         6. Ungkapan menggunakan bagian  tumbuhan
           Contoh :

Ø  Penyanyi itu saat ini sedang naik daun.
(naik daun artinya terkenal)
Ø  Pino sudah beberapa tahun ini hidup sebatang kara.
(sebatang kara artinya hidup seorang diri)
Ø  Batang air di kotaku terlihat sangat bersih.
(batang air artinya sungai)
Ø  Cara terbaik menyelesaikan permasalahan itu adalah dengan mencari akar masalahnya. (akar masalah artinya sumber masalah)
Ø  Beraneka buah tangan dibelinya pada saat berlibur ke luar negeri.
Buah tangan artinya oleh-oleh

          7. Ungkapan menggunakan benda-benda alam

             Contoh :
Ø  Gusti menjadi bintang kelas karena nilainya lebih unggul dibanding nilai teman-teman di kelasnya.
(bintang kelas artinya pelajar terbaik)
Ø  Pemain itu bermain dengan sangat bagus sehingga menjadi bintang lapangan.
(bintang lapangan artinya pemain terbaik)
Ø  Kabar angin yang beredar di masyarakat dapat menyesatkan jika tidak segera diluruskan.
(kabar angin artinya gosip)


Semoga Bermanfaat....

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karya Sastra